Visi dan Misi

Dalam membangun masa depannya, setiap organisasi memerlukan visi. Tanpa visi, usaha organisasi akan menjadi ngambang dan tidak terarah. Walaupun dengan memiliki visi tidaklah berarti mengetahui dengan tepat apa yang akan terjadi kelak, namun dengan visi setidaknya organisasi dapat mengenali arah yang akan dijalani, dengan harapan sesuatu yang baik akan terjadi di ujung perjalanannya.

Begitu pentingnya visi bagi suatu organisasi, maka sesuai semangat yang menjadi latar belakang ketika Yayasan Kartika Eka Paksi didirikan sampai saat ini dan sepanjang organisasi ada, telah dirumuskan visi Yayasan adalah 'terwujudnya Yayasan yang mandiri guna mendukung kesejahteraan dan mencerdaskan Keluarga Besar Angkatan Darat dan masyarakat pada umumnya'. Pengurus Yayasan Kartika Eka Paksi dari waktu ke waktu selalu berkomitmen agar visi yang menjadi tujuan utama Yayasan ini tetap dipertahankan selama Yayasan ini berdiri. Visi inilah yang menjiwai segenap usaha, pekerjaan, dan kegiatan dalam penyelenggara Yayasan Kartika Eka Paksi.

Mengalir dari visi tersebut, ditentukan misi yang ingin diraih dalam proses kerjanya. Secara umum, misi diartikan sebagai sesuatu (strategi, tindakan) yang harus dilakukan untuk mewujudkan visi. Misi organisasi merupakan tujuan dan alasan berdirinya sebuah organisasi dan menjadi pedoman dan arahan dalam mencapai tujuan organisasi. Secara ringkas, makna misi adalah penjabaran dari visi suatu organisasi. Misi merupakan strategi, tindakan, atau berbagai tahapan yang harus dilakukan suatu organisasi untuk merealisasikan visi. Misi juga merupakan berbagai tahapan yang dilakukan untuk merangsang terjadinya pencapaian visi suatu organisasi.

Dari pengertian misi di atas, diketahui bahwa misi menjadi suatu kompas yang akan memandu organisasi menentukan arah serta menunjukkan jalan yang benar dalam kegiatannya pada saat tertentu. Misi organisasi ini dibuat dengan tujuan menginformasikan kepada semua pihak yang terkait, baik dari dalam maupun luar organisasi. Informasi yang diberikan berhubungan dengan alasan sebuah organisasi berdiri dan kemana tujuannya setelah didirikan.

Dengan kondisi ini, sebuah misi yang baik disampaikan dalam sebuah bahasa serta kesepakatan yang bisa dipahami serta dirasakan oleh semua komponen yang berhubungan dengan organisasi tersebut. Tujuannya, agar semua stakeholder turut berperan serta dan bahu membahu membantu organisasi meraih misi yang hendak dicapai.